
Penggemar vocaloid patut berbahagia. Pasalnya Hatsune Miku mendapatkan lampu hijau proyek anime dan komik webtoon. Proyek ini Crypton Future Media ( selaku pemilik Hatsune Miku ) berkerjasama dengan Graphic India dan Carlin West Agency.
Direktur Lisensi Luar Negeri Crypton Media Future, Guillaime Devigne berkomentrar bahwa mereka sudah menemukan cara yang unik untuk menganimasikan Virtual Idol kita, Hatsune Miku tanpa menghilangkan esensi dari Hatsune Miku itu sendiri.
Pengisi suara Vocaloid Hatsune Miku adalah Saki Fujita yang juga pernah mengisi beberapa karakter anime seperti Ymir dari Attack on Titan. Personalitas dari Miku terbentuk dari kombinasi fitur dari poll yang di adakan oleh fans.
Menurut Devigne, Hatsune Miku adalah ” Wadah yang cocok untuk ke kreatifitasan para fans dan kesempatan / peluang tak terbatas untuk ekspresi artistik ( apa itu ? admin juga bingung :v ) ” Keputusan untuk membuat adaptasi anime, yang mana meluaskan media Miku ( tak hanya sebatas produk dan idol ) tanpa keraguan pasti akan membuat para fans Miku senang
Adaptasi anime Hatsune Miku akan memasuki story arc ” Mikuverse ” yang menggambungkan Live-Action, animasi dan musik.
Carlin West, CEO dari Carlin West Agency berpendapat bahwa gaya fashion miku yang unik serta selera musik nya akan membentuk serial yang menarik bagi penggemar.
Walaupun sebenarnya target pasar Hatsune Miku adalah dunia permusikan, tapi dia memiliki Fanbase / Fandom yang lebih besar. Terdapat banyak sekali parody, fan art, manga bahkan anime buatan fans dengan miku sebagai karakternya. Hatsune Miku seringkali muncul sebagai Cameo di beberapa seri anime. Hingga akhirnya, dia mendapatkan animenya sendiri
sumber : Epicdope
Tentang Hatsune Miku
![]() |
Konser hologram hatsune miku |
Bagi yang gak tau dan masih awam tentang dunia Vocaloid, pasti sering menanyakan tentang karakter yang satu ini seperti misalnya ” Hatsune Miku dari anime apa ?”. Hatsune Miku sendiri memang terkenal tidak hanya di jepang bahkan di manca negara. Ia sering tampil konser di beberapa negara dengan hologram ( termasuk indonesia pada tahun 2014 di Jakarta ), memiliki banyak produk game, fanart, iklan commercial bahkan sampai dijadikan nama bandara. Penggambaran karakternya sebagai anime membuat beberapa animelovers bertanya – tanya tentangnya. Hatsune Miku sejatinya bukanlah karakter dari anime apapun, melainkan sebuah program vocaloid yang diciptakan pada tahun 2007 oleh Yamaha Corporation yang kemudian lisensinya dipegang oleh Crypton media.
Vocaloid sendiri adalah sebuah Software yang sudah ada sejak 2003. Software yang mampu menciptakan vocal sendiri berasarkan pengisi record suara aslinya, dalam kasus Hatsune Miku yaitu Saki Fujita. Untuk pembahasan cara kerja vocaloid, bisa di lihat di WIKIPEDIA. Intinya kita hanya perlu mengatur dan mengatur not not di program vocaloid sedemikian rupa sehingga terbentuklah nyanyian vocal yang khas
![]() |
Ilustrasi produk software vocaloid yang beredar |
Sebenarnya, Vocaloid sendiri itu ada banyak, tidak hanya Hatsune Miku. akan tetapi, yang paling terkenal di antara semuanya ada Miku. Setiap vocaloid memiliki ciri khas nya masing masing. Bahkan tidak jarang satu lagu di gabungkan dari berbagai vocaloid.
Untuk mayoritas lagu yang beredar adalah buatan para fans. Kenapa begitu ? Karena Hatsune Miku itu adalah produk Software. Ada yang beli, ada yang make. Tentu saja ada yang profesional sehingga menghasilkan lagu yang sangat bagus. Dan ada juga yang amatiran. Salah satu lagunya ” Black Rock Shooter ) pernah di jadikan konsep cerita untuk anime dengan judul yang sama serta opening.
Pendapat Admin :
Admin sendiri merasa senang. Pasalnya Hatsune Miku adalah penyanyi pertama yang admin idolakan dan pintu masuk menuju kewibuan ( admin kenal vocaloid dulu baru anime ). Tentu saja sebagai karakter pertama yang admin jadikan waifu. Dulu admin sangat tertutup dengan musik, bahkan terkesan membenci. Hingga teman admin mengenalkan Hastune Miku dan hatiku kepincut sampe becek 🙂